Banyak menentukan metode untuk menentukan
jenis kelamin anak dan salah satu yang tebaik adalah metode shettles. Penerapan
metode ini memberikan peluang keberhasilan lebih dari 75%. Pada dasarnya, pria
menghasilkan sperma dengan dua macam kromosom gen, yaitu XX (wanita) dan XY
(pria). Hasil penelitian dr Shettles menunjukkan bahwa :
Kromosom XY (pria)
• Ukuran
sperma lebih kecil
•
• Daya
hidup lemah, tapi bergerak lebih cepat (agresif) dibandingkan dengan kromosom
XX yang lebih besar
• Kromosom
XX (wanita)
•
• Ukuran
sperma lebih besar
•
• Daya
hidup kuat namun lebih lamban
Ada beberap hal yang dapat dilakukan untuk
meningkatkan peluang mendapatkan bayi laki-laki atau perempuan :
1. Pada
saat terjadinya ovulasi (masa subur) akan memberikan peluang lebih besar
mendapatkan anak laki-laki, karena sperma XY cenderung lebih cepat dan
cenderung mencapai sel telur lebih dulu. Disarankan berhubungan di saat terjadi
ovulasi, peluang untuk menginginkan anak laki-laki. Sedangkan peluang untuk
menginginkan anak perempuan waktu berhubungan dilakukan 3 hari atau lebih
sebelum ovulasi. Beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengetahui masa
subur :
• Tentukan
panjang siklus menstruasi anda. Biasanya siklus menstruasi normal berkisar
antara 21 hingga 40 hari. Dimana satu siklus menstruasi dimulai sejak hari
pertama haid hingga tepat satu hari sebelum haid pada bulan berikutnya.
• Sesuai
dengan siklus menstruasi anda, hitung dan tentukan perkiraan hari pertama haid
untuk bulan selanjutnya, kemudian dikurangi 14 hari. Karena ovulasi terjadi 14
hari sebelum haid pertama pada bulan berikutnya
1. Ph
di daerah kewanitaan berperan sangat penting. Lingkungan yang lebih asam
cenderung menghasilkan anak perempuan (keadaan asam akan membunuh sperma XY)
dan keadaan basa akan menghasilkan anak laki-laki.
2. Posisi
dan kedalaman penetrasi saat berhubungan. Semakin dangkal atau dekat dengan
vagina umumnya akan menghasillkan perempuan dan yang lebih dalam akan menghasilkan
anak laki-laki.
3. Jumlah
sperma akan berpengaruh juga. Jumlah sperma yang lebih banyak akan meningkatkan
peluang anak laki-laki, ada dua hal yang dilakukan :
• Untuk
anak laki-laki, pria sebaiknya lebih sering menggunakan celana longgar. Hal ini
dikarenakan untuk meningkatkan kesuburan dimana testis memerlukan suhu yang
lebih rendah agar sperma dapat bertahan hidup dan karena sperma XY daya hidup
lebih lemah, maka dengan cara ini akan lebih terbantu dari pada sperma XX
tetapi tidak disarankan jika melakukan hal sebaliknya (pria memakai celana
ketat).
• Untuk
anak perempuan, pria sebaiknya mandi air hangat segera sebelum berhubungan
intim. Dengan cara ini sperma XX akan lebih berpeluang